Angga Yunanda dan Syifa Hadju Kembali Beradu Akting

Pasangan muda berbakat, Angga Yunanda dan Syifa Hadju, kembali membuat gebrakan di dunia perfilman Indonesia dengan membintangi film romantis terbaru berjudul “Cinta dalam Diam”. Film ini menjadi proyek ketiga mereka bersama setelah sukses dengan dua film sebelumnya, “Dua Garis Biru” (2019) dan “Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas” (2021). Keduanya dinilai memiliki chemistry yang kuat, sehingga banyak penggemar yang menantikan kolaborasi mereka kali ini.

“Cinta dalam Diam” bercerita tentang kisah cinta rumit antara dua sahabat sejak kecil, Ardi (diperankan oleh Angga Yunanda) dan Rara (diperankan oleh Syifa Hadju). Ardi adalah seorang pemuda pendiam yang memiliki perasaan mendalam terhadap Rara, namun tidak pernah berani mengungkapkannya. Sementara itu, Rara justru jatuh cinta pada pria lain, membuat Ardi harus memendam perasaannya lebih dalam. Kisah ini mengangkat tema persahabatan, cinta tak terucap, dan pengorbanan.

Dalam konferensi pers peluncuran film

Angga mengungkapkan bahwa ia sangat menikmati proses syuting film ini. “Karakter Ardi sangat berbeda dari peran-peran saya sebelumnya. Dia pendiam, tapi punya banyak emosi yang harus diekspresikan. Ini tantangan besar buat saya,” ujar Angga. Sementara itu, Syifa mengaku bahwa ia harus menangis hampir di setiap adegan karena emosi yang dibawa oleh karakter Rara. “Saya sampai harus latihan khusus untuk mengendalikan emosi saya. Tapi, ini pengalaman yang sangat berharga,” tambah Syifa.

Film ini disutradarai oleh Fajar Bustomi, yang dikenal dengan karya-karya romantis sukses seperti “Dilan 1990” dan “Milea: Suara dari Dilan”. Fajar mengungkapkan bahwa ia sengaja memilih Angga dan Syifa karena chemistry mereka yang alami. “Mereka berdua punya energi yang sangat cocok untuk film ini. Saya yakin penonton akan terhanyut dalam kisah cinta mereka,” ujar Fajar.

Proses syuting film ini dilakukan di beberapa lokasi eksotis di Indonesia, seperti Yogyakarta, Bali, dan Lombok. Pemilihan lokasi ini bertujuan untuk menciptakan atmosfer romantis yang mendukung alur cerita. Selain itu, film ini juga didukung oleh soundtrack yang dinyanyikan oleh penyanyi papan atas seperti Tulus dan Isyana Sarasvati. Lagu tema utama berjudul “Diam-diam Cinta” yang dinyanyikan oleh Tulus sudah dirilis lebih dulu dan langsung menjadi hits di berbagai platform musik.

“Cinta dalam Diam” dijadwalkan tayang pada 1 Desember 2023

Film ini diprediksi akan menjadi salah satu film romantis terlaris di akhir tahun, mengingat popularitas Angga dan Syifa yang terus meningkat. Banyak penggemar yang sudah tidak sabar menantikan film ini, terutama setelah melihat trailer resminya yang dirilis pada awal Oktober 2023. Trailer tersebut sudah ditonton lebih dari 5 juta kali dalam waktu kurang dari seminggu.

Dengan segala persiapan yang matang dan dukungan dari para penggemar, “Cinta dalam Diam” diharapkan tidak hanya sukses secara komersial, tapi juga memberikan pesan mendalam tentang arti cinta dan pengorbanan. Angga dan Syifa pun semakin membuktikan diri sebagai dua aktor muda berbakat yang siap menghiasi layar lebar Indonesia dengan karya-karya berkualitas.

Raffi Ahmad Jadi Produser Film Layar Lebar Berjudul “Keluarga Cemara 2”

Raffi Ahmad, salah satu artis serba bisa di Indonesia, kembali menunjukkan eksistensinya di dunia hiburan dengan menjadi produser film layar lebar berjudul “Keluarga Cemara 2”. Film ini merupakan sekuel dari film sukses “Keluarga Cemara” yang dirilis pada 2019 lalu. Raffi menggandeng rumah produksi miliknya, RANS Entertainment, untuk memproduksi film ini.

“Keluarga Cemara 2” akan melanjutkan kisah keluarga Abah (diperankan oleh Ringgo Agus Rahman), Emak (Niniek L. Karim), dan Euis (Zara JKT48) yang penuh dengan nilai-nilai kehidupan dan keluarga. Film ini diangkat dari novel legendaris karya NH. Dini yang telah menjadi bagian dari sejarah sastra Indonesia. Raffi mengungkapkan bahwa ia sangat terinspirasi oleh kisah keluarga sederhana namun penuh makna ini.

“Saya sangat senang bisa terlibat dalam proyek ini. Keluarga Cemara adalah cerita yang sangat inspiratif dan relevan dengan kehidupan kita sehari-hari. Saya ingin film ini bisa dinikmati oleh semua generasi, dari anak-anak hingga orang tua,” ujar Raffi dalam acara konferensi pers peluncuran film.

Proses produksi film ini sendiri memakan waktu hampir satu tahun

Raffi mengaku bahwa ia ingin memastikan setiap detail film ini sempurna, mulai dari pemilihan pemain hingga lokasi syuting. Beberapa pemain baru juga bergabung dalam film ini, termasuk Maudy Ayunda yang akan memerankan karakter baru bernama Rara, seorang guru muda yang penuh semangat.

Selain Maudy Ayunda, Raffi juga mengajak beberapa artis ternama lainnya untuk berpartisipasi dalam film ini, seperti Chelsea Islan, Reza Rahadian, dan Nirina Zubir. Kolaborasi para aktor dan aktris berbakat ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas film dan menarik minat penonton.

Tidak hanya fokus pada produksi film

Raffi juga terlibat aktif dalam proses promosi. Ia memanfaatkan popularitasnya di media sosial untuk menggaet perhatian publik. Beberapa teaser dan behind-the-scenes dari proses syuting telah diunggah di akun Instagram pribadinya, yang langsung mendapatkan respons positif dari para penggemar.

Film “Keluarga Cemara 2” dijadwalkan tayang pada Desember 2023, bertepatan dengan liburan akhir tahun. Raffi berharap film ini bisa menjadi tontonan keluarga yang menghibur sekaligus mendidik. “Saya ingin film ini tidak hanya menghibur, tapi juga memberikan pesan positif tentang pentingnya menjaga keharmonisan dalam keluarga,” tambahnya.

Dengan segala persiapan yang matang dan dukungan dari berbagai pihak, “Keluarga Cemara 2” diprediksi akan menjadi salah satu film terlaris di akhir tahun 2023. Raffi Ahmad pun semakin membuktikan bahwa dirinya tidak hanya sukses sebagai entertainer, tapi juga sebagai produser yang handal di industri film Indonesia.

Raisa Kembali dengan Album Baru Setelah 3 Tahun Vakum

Setelah tiga tahun vakum dari dunia musik, penyanyi cantik Raisa Andriana akhirnya kembali dengan album terbarunya yang bertajuk “Ruang Waktu”. Album ini dinantikan oleh para penggemarnya, khususnya para Raisania (sebutan untuk fans Raisa), yang telah menunggu karya-karya baru dari diva berusia 33 tahun ini. Album “Ruang Waktu” dirilis pada 15 Oktober 2023 dan langsung menuai pujian dari berbagai kalangan, baik penggemar maupun kritikus musik.

Raisa mengungkapkan bahwa album ini merupakan hasil perjalanan panjangnya selama tiga tahun terakhir. Ia menjelaskan bahwa proses pembuatan album ini tidak mudah, terutama karena ia ingin memastikan setiap lagu memiliki makna yang dalam dan sesuai dengan perjalanan hidupnya. “Saya ingin album ini menjadi cerminan dari perjalanan saya sebagai seorang wanita, istri, dan ibu. Setiap lagu memiliki cerita dan emosi yang berbeda,” ujar Raisa dalam konferensi pers peluncuran album.

Album “Ruang Waktu” terdiri dari 10 lagu, dengan single utama berjudul “Selamanya Cinta”. Lagu ini sudah dirilis lebih dulu pada Agustus 2023 dan langsung menjadi hits, menduduki puncak tangga lagu di berbagai platform musik digital. Lagu ini bercerita tentang cinta yang abadi dan komitmen dalam sebuah hubungan. Selain “Selamanya Cinta”, beberapa lagu lain yang menjadi perhatian adalah “Ruang Hati” dan “Waktu yang Salah”, yang keduanya menceritakan tentang perjuangan dan pengorbanan dalam hubungan asmara.

Tidak hanya dari segi lirik, album ini juga menonjolkan kolaborasi Raisa dengan beberapa musisi ternama, termasuk Tulus dan Isyana Sarasvati. Kolaborasi dengan Tulus dalam lagu “Bersama Kita Bisa” disebut-sebut sebagai salah satu highlight dari album ini. Keduanya menyanyikan lagu dengan tema persatuan dan kekuatan dalam menghadapi tantangan hidup.

Raisa juga mengungkapkan bahwa ia terinspirasi oleh kehidupan pribadinya

terutama perannya sebagai ibu dari putrinya, Zalina Raine Wyllie. “Menjadi ibu telah mengubah banyak hal dalam hidup saya, termasuk cara saya memandang cinta dan hubungan. Semua itu tercermin dalam lagu-lagu di album ini,” tuturnya.

Peluncuran album ini juga diiringi dengan tur konser yang akan digelar di beberapa kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Medan. Tur ini dijadwalkan dimulai pada November 2023 dan akan berlangsung hingga awal tahun 2024. Raisa berjanji akan memberikan penampilan terbaiknya untuk para penggemar yang telah setia menunggu kembalinya ia ke dunia musik.

Dengan kembalinya Raisa ke industri musik, banyak yang memprediksi bahwa album “Ruang Waktu” akan menjadi salah satu album terbaik tahun ini. Raisa sendiri berharap bahwa album ini dapat menginspirasi banyak orang, terutama mereka yang sedang menjalani perjalanan cinta dan kehidupan yang penuh tantangan.

Lesti Kejora dan Rizky Billar Sambut Anak Kedua

Kabar bahagia datang dari pasangan selebriti Lesti Kejora dan Rizky Billar. Pada 25 Januari 2025, mereka resmi menyambut kelahiran anak kedua mereka. Kabar ini langsung disambut hangat oleh para penggemar dan sahabat mereka di dunia hiburan. Pasangan yang menikah pada tahun 2021 ini kini semakin lengkap dengan kehadiran dua buah hati.

Kabar Kelahiran yang Ditunggu-tunggu

Sejak mengumumkan kehamilan anak keduanya pada pertengahan tahun 2024, Lesti Kejora dan Rizky Billar kerap membagikan momen perjalanan kehamilan di media sosial mereka. Para penggemar pun ikut menantikan kelahiran sang bayi yang akhirnya lahir dengan sehat di sebuah rumah sakit ternama di Jakarta.

Melalui akun Instagram, Rizky Billar mengunggah foto tangan mungil bayi mereka dengan caption penuh rasa syukur. “Alhamdulillah, keluarga kecil kami bertambah satu anggota baru. Terima kasih untuk doa dan dukungan dari semua orang yang telah mendoakan,” tulisnya dalam unggahan tersebut.

Kondisi Lesti Kejora dan Sang Bayi

Menurut keterangan dari keluarga, Lesti Kejora melahirkan dengan kondisi sehat dan proses persalinan berjalan lancar. Sang bayi lahir dengan berat 3,2 kg dan panjang 49 cm. Meski belum mengungkapkan nama anak keduanya, pasangan ini memastikan bahwa bayi mereka dalam kondisi sehat dan mendapatkan perawatan terbaik.

Sejumlah rekan selebriti pun turut mengucapkan selamat dan doa terbaik untuk Lesti dan Rizky. Beberapa nama besar di industri hiburan seperti Raffi Ahmad, Nagita Slavina, dan Ayu Ting Ting mengungkapkan kebahagiaan mereka atas kabar gembira ini.

Reaksi Penggemar dan Dukungan dari Rekan Selebriti

Tak hanya keluarga dan sahabat dekat, para penggemar juga turut berbahagia dan membanjiri kolom komentar di media sosial pasangan ini. Tagar #BabyLestiBillar pun sempat menjadi trending di Twitter, menunjukkan antusiasme besar dari publik terhadap kelahiran anak kedua mereka.

Banyak yang menyampaikan doa dan harapan agar bayi mereka tumbuh sehat dan membawa kebahagiaan bagi keluarga kecil ini. “Selamat buat Lesti dan Billar! Semoga anak kedua ini tumbuh menjadi anak yang berbakti dan membawa kebahagiaan bagi keluarga,” tulis salah satu penggemar di Instagram.

Perjalanan Karier dan Kehidupan Keluarga

Di tengah kebahagiaan ini, baik Lesti maupun Rizky tetap aktif di dunia hiburan. Lesti yang dikenal sebagai salah satu penyanyi dangdut berbakat Indonesia masih terus berkarya meski kini lebih fokus pada keluarga. Sementara itu, Rizky Billar yang juga seorang aktor dan presenter tetap menjalankan berbagai proyek di dunia hiburan.

Meskipun memiliki kesibukan masing-masing, pasangan ini selalu berusaha meluangkan waktu untuk keluarga. Mereka kerap membagikan momen kebersamaan bersama anak pertama mereka, Baby L, yang kini sudah semakin besar dan tampak bahagia dengan kehadiran adiknya.

Harapan untuk Masa Depan

Kehadiran anak kedua tentu menjadi momen spesial dalam kehidupan rumah tangga Lesti dan Rizky. Mereka berharap bisa menjadi orang tua yang baik dan mendidik anak-anak mereka dengan penuh kasih sayang. Dalam beberapa wawancara sebelumnya, Rizky Billar juga mengungkapkan keinginannya untuk terus memberikan yang terbaik bagi keluarganya.

Kini, dengan bertambahnya anggota keluarga, pasangan ini semakin mantap menjalani peran sebagai orang tua. Semoga kebahagiaan ini terus berlanjut dan keluarga kecil mereka semakin harmonis di masa depan.

Bubur Manado: Nikmati Lezatnya Kuliner Tradisional Nusantara

Bubur Manado atau yang juga dikenal sebagai Tinutuan merupakan salah satu hidangan khas Sulawesi Utara yang memiliki rasa gurih dan kaya gizi. Dengan bahan-bahan sederhana, bubur ini menjadi favorit banyak orang. Yuk, cari tahu resep dan cara membuat bubur Manado yang lezat berikut ini.

Resep Bubur Manado yang Enak dan Gurih

Bubur Manado dikenal dengan cita rasa gurih yang berasal dari campuran sayur dan bumbu rempah. Untuk membuatnya, berikut bahan yang perlu disiapkan:

• Beras 200 gram
• Jagung manis pipil 100 gram
• Daun bayam segenggam
• Daun kangkung segenggam
• Labu kuning 200 gram, potong kecil
• Daun kemangi secukupnya
• Garam dan kaldu bubuk secukupnya

Cara membuat:

1. Masak beras bersama air hingga setengah matang.
2. Masukkan potongan labu kuning dan jagung, lalu masak hingga lunak.
3. Tambahkan daun bayam, kangkung, dan kemangi, aduk rata.
4. Tambahkan garam dan kaldu bubuk sesuai selera, lalu masak hingga bubur matang sempurna.

Resep Bubur Manado Sederhana

Bagi yang ingin membuat bubur Manado dengan cara praktis, kamu bisa menggunakan bahan yang lebih sederhana. Ganti beras dengan nasi sisa agar proses memasaknya lebih cepat. Masukkan sayuran seperti bayam, kangkung, dan jagung manis untuk tetap mendapatkan cita rasa khas bubur Manado.

Bubur Manado Terdekat

Jika kamu sedang malas memasak, mencari bubur Manado terdekat bisa jadi solusi. Banyak restoran atau pedagang makanan khas yang menyajikan bubur Manado dengan cita rasa autentik. Cukup cari melalui aplikasi kuliner atau tanya rekomendasi teman, kamu bisa menikmati kelezatan bubur Manado tanpa repot.

Resep Sambal Bubur Manado Asli

Sambal menjadi pelengkap wajib untuk menikmati bubur Manado. Berikut resep sambal khas bubur Manado:

• Cabai merah 10 buah
• Bawang merah 5 butir
• Terasi 1 sdt
• Tomat 1 buah
• Garam secukupnya

Cara membuat:

1. Goreng cabai, bawang merah, terasi, dan tomat hingga layu.
2. Haluskan semua bahan dengan sedikit garam.
3. Sajikan sambal bersama bubur Manado untuk menambah cita rasa pedas.

Resep Bubur Manado dari Nasi

Jika kamu memiliki sisa nasi di rumah, manfaatkan untuk membuat bubur Manado. Caranya mudah:

1. Rebus nasi bersama air hingga teksturnya berubah menjadi bubur.
2. Masukkan potongan labu kuning, jagung, dan sayuran hijau.
3. Tambahkan bumbu seperti garam dan kaldu bubuk, aduk rata hingga matang.

Kesimpulan

Bubur Manado adalah pilihan makanan sehat dan lezat yang bisa dinikmati kapan saja. Mulai dari resep sederhana hingga tambahan sambal khas, hidangan ini cocok untuk sarapan atau makan siang. Cobalah membuat sendiri di rumah atau cari bubur Manado terdekat untuk menikmati kelezatan khas Nusantara.

5 Makanan Khas Papua yang Perlu Dicoba

Papua adalah daerah yang kaya akan keanekaragaman budaya dan tradisi, termasuk dalam hal kuliner. Makanan khas Papua Barat, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan menawarkan cita rasa unik yang merefleksikan kekayaan alam dan budaya setempat. Berikut ini beberapa makanan khas Papua yang wajib dicicipi.

1. Papeda

Salah satu makanan khas Papua Barat yang paling terkenal adalah papeda. Hidangan ini berupa bubur sagu yang lengket dan kenyal. Papeda biasanya disajikan dengan kuah kuning ikan tongkol atau ikan kembung yang dibumbui https://www.powerfitnessevents.com/ rempah khas. Cita rasa papeda yang netral menjadikannya pendamping sempurna bagi hidangan ikan berbumbu. Hidangan ini populer di wilayah pesisir dan sering dinikmati oleh masyarakat lokal sebagai makanan pokok pengganti nasi.

2. Ikan Bakar Manokwari

Ikan bakar Manokwari adalah contoh lain dari makanan khas Papua Barat yang patut dicoba. Berbeda dengan ikan bakar pada umumnya, ikan ini dipanggang dengan bumbu khas Papua yang pedas dan segar. Racikan cabai, tomat, dan rempah-rempah tradisional menciptakan rasa yang lezat dan menggugah selera. Ikan bakar ini sering disajikan dengan papeda atau nasi putih dan menjadi menu favorit saat berkumpul bersama keluarga.

3. Udang Selingkuh

Meskipun namanya unik, udang selingkuh adalah hidangan populer di Papua Tengah, terutama di daerah Wamena. Hidangan ini menggunakan jenis udang air tawar yang ukurannya besar dan memiliki capit mirip kepiting. Udang ini biasanya diolah dengan cara direbus, digoreng, atau dibakar, kemudian disajikan dengan saus khas berbahan dasar tomat atau cabai. Rasanya yang gurih dan dagingnya yang tebal membuat udang selingkuh menjadi incaran wisatawan yang berkunjung ke Papua.

4. Sate Ulat Sagu

Salah satu makanan khas Papua Pegunungan yang ekstrem namun kaya protein adalah sate ulat sagu. Ulat sagu adalah larva yang hidup di pohon sagu, dan penduduk setempat mengolahnya menjadi sate dengan cara dibakar. Walaupun terdengar aneh bagi sebagian orang, sate ulat sagu memiliki cita rasa gurih dan sedikit manis. Makanan ini tidak hanya populer di pegunungan tetapi juga di wilayah pesisir Papua.

5. Sagu Lempeng

Sagu lempeng adalah contoh makanan tradisional dari Papua Selatan yang sederhana namun mengenyangkan. Hidangan ini dibuat dari sagu yang dicetak menjadi lempengan dan dipanggang hingga keras. Biasanya, sagu lempeng disajikan sebagai camilan atau pendamping kopi dan teh. Rasanya yang renyah di luar dan sedikit kenyal di dalam memberikan sensasi berbeda di setiap gigitannya.

Kesimpulan

Dari papeda yang lembut hingga sate ulat sagu yang berani, kuliner Papua mencerminkan kekayaan budaya dan alam yang luar biasa. Setiap wilayah di Papua memiliki hidangan khasnya masing-masing, baik itu makanan khas Papua Barat, Papua Tengah, Papua Pegunungan, maupun Papua Selatan. Jika Anda berkesempatan mengunjungi Papua, jangan lewatkan untuk mencicipi hidangan-hidangan unik ini!

10 Suku Tercantik di Indonesia: Pesona yang Memikat

Indonesia dikenal sebagai negara yang kaya akan keragaman suku dan budaya. Setiap suku memiliki ciri khas yang unik, termasuk dalam hal kecantikan wanita. Berikut ini adalah urutan suku tercantik di Indonesia yang sering disebut-sebut sebagai penghasil wanita cantik dengan pesona khas mereka.

1. Suku Sunda (Suku Tercantik di Indonesia Nomor 1)

Suku Sunda, yang mayoritas berasal dari Jawa Barat, dikenal dengan wanita-wanitanya yang cantik dan anggun. Dengan ciri khas bonus new member 100 kulit cerah, wajah lembut, dan senyum yang ramah, wanita Sunda selalu menjadi sorotan. Mereka juga terkenal akan sifat sopan dan ramah, yang menambah daya tarik mereka.

2. Suku Batak

Di Sumatra Utara, suku Batak melahirkan banyak wanita dengan kecantikan eksotis. Wanita Batak memiliki karakter wajah yang kuat, dengan tulang pipi tinggi dan mata tajam. Pesona ini mencerminkan keberanian dan kekuatan yang menjadi ciri khas suku ini.

3. Suku Minang

Suku Minang dari Sumatra Barat terkenal dengan wanita-wanitanya yang anggun dan pintar. Tidak hanya dikenal karena kecantikan, wanita Minang juga terkenal mandiri dan cerdas. Busana tradisional Minangkabau dengan perhiasan yang rumit semakin menambah kecantikan mereka.

4. Suku Jawa

Wanita dari suku Jawa dikenal dengan kehalusan tutur kata dan sikapnya yang lemah lembut. Kecantikan mereka lebih kepada pesona alami dan kesederhanaan. Dengan rambut panjang dan wajah yang tenang, wanita Jawa selalu menjadi simbol ketenangan dan keanggunan.

5. Suku Bali

Suku Bali tidak hanya terkenal karena budayanya yang kaya, tetapi juga wanita-wanita yang memiliki kecantikan alami dan senyum manis. Dengan kulit kecokelatan yang sehat dan mata yang memancarkan keceriaan, wanita Bali memiliki daya tarik yang memikat, terutama saat mengenakan pakaian adat dalam upacara keagamaan.

6. Suku Bugis

Dari Sulawesi Selatan, suku Bugis dikenal dengan wanita-wanita yang berkulit cerah dan memiliki wajah simetris yang cantik. Karakteristik ini membuat banyak orang menganggap wanita Bugis sebagai salah satu yang tercantik di Indonesia.

7. Suku Dayak

Suku Dayak di Kalimantan memiliki pesona yang eksotis dengan kulit sawo matang dan mata yang dalam. Wanita Dayak sering dihias dengan perhiasan tradisional yang membuat mereka terlihat semakin menawan. Kebanggaan budaya mereka juga menambah pesona yang tidak bisa diabaikan.

8. Suku Ambon

Suku Ambon dikenal dengan kecantikan khas yang eksotis, berkat campuran genetik dan latar belakang sejarah yang unik. Wanita Ambon memiliki kulit sawo matang, mata besar, dan senyum yang penuh semangat.

9. Suku Papua

Wanita Papua memiliki keunikan dengan rambut keriting alami dan kulit hitam manis yang eksotis. Kecantikan mereka sering kali dipandang sebagai representasi keberagaman dan kekayaan budaya Indonesia yang sejati.

10. Suku Betawi

Di Jakarta, suku Betawi dikenal dengan wanita-wanita yang cantik dan ceria. Dengan ciri khas wajah oval, mata besar, dan senyum manis, wanita Betawi selalu memancarkan pesona tersendiri, terutama saat mengenakan pakaian adat mereka.

Kesimpulan

Indonesia adalah rumah bagi 10 suku penghasil wanita cantik yang memiliki keunikan masing-masing. Dari suku Sunda yang menduduki peringkat nomor 1, hingga pesona eksotis wanita Papua, kecantikan di Indonesia sangat beragam dan mencerminkan kekayaan budayanya. Keindahan ini sepatutnya dihargai sebagai bagian dari warisan dan keragaman budaya yang luar biasa.

Kejagung Blak-blakan Soal Kasus Tom Lembong: Perlu Duit Dulu Biar Disebut Korupsi?

Drama korupsi yang nyeret nama Thomas Trikasih Lembong, eks Menteri Perdagangan 2015-2016, lagi panas-panasnya, nih. Kejaksaan Agung (Kejagung) udah resmi jadikan Tom Lembong sebagai tersangka dalam kasus impor gula. Tapi, yang bikin heboh, mereka bilang status tersangka nggak harus disertai bukti aliran duit dulu. Jadi, netizen pada mikir, gimana ceritanya tuh?

“Apakah harus ada aliran dana dulu baru disebut sebagai tindak pidana korupsi?” celetuk Harli Siregar, Kapuspenkum Kejagung, pas dikonfirmasi, Kamis (31/10/2024). Menurut doi, penyidik udah punya cukup bukti kalau regulasi yang diteken Tom Lembong bikin negara tekor parah, meski aliran duitnya masih dalam penyelidikan.

Jadi, ceritanya gini: waktu itu tahun 2015-2016, stok gula kristal putih (GKP) di Indonesia lagi tipis banget. Sesuai aturan, cuma BUMN yang boleh impor GKP buat stabilin stok dan harga. Eh, Tom malah kasih izin ke sembilan perusahaan swasta buat impor gula kristal mentah (GKM). Terus, GKM itu diolah jadi GKP dan dijual di pasaran dengan harga lebih tinggi dari harga eceran tertinggi (HET). Waduh, gimana tuh?

“Apakah regulasi itu benar? Tanpa regulasi yang diteken tersangka, apakah peristiwa ini bisa muncul?” sindir Harli. Pertanyaan yang bikin mikir, kan?

Impor Gula Nggak Harus Terima Duit Dirdik Jampidsus Kejagung

Nggak Harus Terima Duit Dirdik Jampidsus Kejagung, Abdul Qohar, ikut kasih statement. Katanya, sesuai Pasal 2 dan 3 UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, korupsi nggak melulu soal duit masuk kantong pribadi. “Kalau tindakan seseorang bikin pihak lain untung, apalagi perusahaan, dan itu lewat penyalahgunaan jabatan, itu udah bisa dimintai pertanggungjawaban pidana,” jelas Qohar.

Jadi, walaupun belum ketemu bukti aliran duit ke Tom, faktanya regulasi yang ditekennya bikin negara rugi gede. Perusahaan swasta kayak PT PDSU, PT AF, dan gengnya dapat untung dari impor GKM ini. PT PPI, BUMN yang diminta kerjasama, cuma dapat fee Rp 105 per kilo, padahal keuntungan beneran jatuh ke perusahaan swasta.

Kerugian Negara? Nggak Main-main Akibat impor ini, negara tekor sekitar Rp 400 miliar! Duit yang seharusnya jadi hak negara, malah dinikmati swasta. “Keuntungan yang seharusnya buat negara jatuh ke tangan swasta. Ini jelas masalah besar,” lanjut Qohar. Makanya, Tom Lembong dan Charles Sitorus, mantan petinggi PT PPI, sekarang jadi tersangka utama.

Lanjut Usut Aliran Duit Kejagung bilang, meski penetapan tersangka nggak wajib ada bukti aliran duit dulu, penyelidikan soal itu tetep jalan. “Kita dalemin aliran dana, tapi untuk menetapkan tersangka, yang penting ada unsur tindakan melawan hukum yang merugikan negara,” tegas Qohar. Jadi, penyelidikan masih terus lanjut buat bongkar aliran duit dan mungkin, siapa tahu, bakal ada nama-nama baru yang terseret.

Respons Warganet dan Pertanyaan Publik Kasus ini jelas bikin netizen rame, deh. Ada yang bilang, “Wah, bisa gitu ya? Nggak perlu duit masuk kantong pribadi buat jadi korupsi.” Tapi ada juga yang nanya, “Kalo nggak ada bukti duit, gimana kita tahu beneran korupsi?” Kejagung jawab dengan simple: korupsi itu luas, nggak melulu soal uang, tapi juga tindakan yang bikin negara rugi.

Intinya, cerita ini belum selesai. Publik nungguin kelanjutan dari Kejagung, apakah ada nama-nama lain yang bakal muncul dan gimana akhirnya kasus ini. Yang jelas, semua mata tertuju ke kelanjutan penyelidikan biar kasus ini nggak cuma jadi headline semata.

Program Makan Bergizi Gratis Siap Meluncur Januari 2025, Pakar UM: Libatkan Kampus Buat Penakaran Gizi!

Siap-siap, nih! Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bakal dimulai Januari 2025. Program kece ini digagas langsung oleh Presiden Subianto bareng Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Targetnya? Buat kasih asupan bergizi ke siswa-siswa sekolah, ibu hamil, dan ibu menyusui. Tapi, sebelum program ini ngegas, para pakar ngingetin kalau ada beberapa hal yang kudu disiapin biar lancar jaya.

Dede Nasrullah, seorang pakar kesehatan dari Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya, kasih tahu lima poin penting yang harus dipikirin sebelum program MBG ini resmi berjalan. Yuk, simak apa aja yang perlu dipersiapin!

5 Poin Penting Sebelum Program MBG Ini Resmi Berjalan

1. Menu Makanan yang Standar dan Variatif Dede bilang, makanan yang disajiin harus punya standar yang jelas dan bervariasi biar nggak bosenin. “Kita harus pastikan jenis makanan yang dikasih sesuai kebutuhan penerima. Anak sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita punya kebutuhan gizi yang beda-beda. Variasi menu penting biar mereka nggak males makan dan nutrisinya tetep terpenuhi,” ujar Dede. Intinya, makanan yang disajiin harus nggak cuma enak tapi juga lengkap gizinya.

2. Tepat Sasaran, Jangan Sampai Melenceng Program MBG ini dibiayai dengan anggaran yang nggak kecil, jadi Dede menekankan pentingnya penyaluran yang tepat sasaran. “Program ini harus nyampe ke anak-anak di pelosok yang paling butuh bantuan. Banyak kasus stunting dan kurang gizi ada di daerah terpencil, jadi distribusinya harus diprioritasin ke sana,” jelasnya. Nah, dengan gitu, efek dari program ini bisa bener-bener terasa dan impactful.

3. Pastikan Gizinya Pas Ini nih yang nggak kalah penting: kadar gizi yang pas! “Makanan yang disediain harus sesuai sama kebutuhan gizi mereka. Makanya, bakal lebih bagus kalau kampus-kampus ikut terlibat buat bantu nentuin penakaran gizi yang pas,” kata Dede. Kolaborasi ini bikin program nggak cuma jalan di atas kertas, tapi juga berdasar penelitian dan fakta ilmiah.

4. Bikin Tim Khusus Biar Nggak Kacau Dede juga bilang kalau tim khusus buat nge-handle program ini tuh penting banget. “Tim ini tugasnya ngecek dan koordinasiin program sampai ke tingkat paling bawah, biar distribusinya rapi dan tepat,” lanjutnya. Dengan adanya tim ini, semua bisa lebih terkontrol, dari pusat sampai daerah.

5. Jangan Lupa Monitoring dan Evaluasi Program baru kayak gini jelas perlu dievaluasi dan dimonitor terus-menerus. “Monitoring dan evaluasi tuh harus dilakukan biar kita tahu programnya jalan efektif atau enggak. Terus, makanan yang dikasih juga harus disesuaikan sama kebiasaan makan di daerah masing-masing, biar anak-anak makin familiar sama makanan lokal yang sehat,” ujar Dede lagi. Dengan evaluasi ini, program MBG bisa terus diperbaiki dan makin sesuai sama kebutuhan lokal.

Program MBG ini udah bikin banyak orang berharap tinggi, terutama buat ningkatin status gizi anak-anak Indonesia dan bantu ibu hamil serta menyusui dapet asupan nutrisi yang pas. Kalau semua persiapan dilakukan dengan matang, MBG punya peluang buat jadi langkah besar ngurangin masalah gizi buruk di Indonesia.

Program slot min depo 5k bukan cuma soal bagi-bagi makanan gratis, tapi tentang gimana cara bikin generasi masa depan Indonesia lebih sehat dan kuat. Kita tunggu aja, ya, Januari 2025, saat MBG mulai diluncurkan. Semoga hasilnya memuaskan dan bisa jadi perubahan positif buat banyak orang!